Hidup memang harus memiliki sebuah tujuan. Mulai dari merencanakan, melaksanakan, hingga memastikan. Tapi sebuah tujuan tidak akan tercapai tanpa ada bantuan dari orang lain, baik itu keluarga, teman maupun orang yang tidak kita kenal.

1 semester liburan + 1 semester perkuliahan. Mungkin itu waktu yang sangat lama mulai dari awal masuk magang hingga selesainya sebuah laporan. Tapi menikmati prosesnya adalah sebuah momen tersendiri dari tuntutan tersebut.

Terima kasih untuk semua pihak yang telah berpartisipasi dan membantu mengarang laporan tersebut.

Belajar Dilapangan


4 bulan lebih atau bahkan hampir 5 bulan, waktu yang molor dari rencana awal yakni 60 hari masuk magang. Tuntutan, niat untuk belajar hingga nyaman selama dilapangan lah yang menjadi alasan kenapa harus molor untuk magang kali ini. Mungkin bagi kebanyakan orang atau teman - temanku saya buang - buang waktu saja, tapi menurut saya tidak. Menurut saya tidak ada waktu yang terbuang sia - sia untuk terus belajar, yang sia - sia adalah kita belajar tapi tidak mendapat hikmah dari proses belajar tersebut.

Bagiku magang ini bukan hanya sekedar magang untuk memenuhi sks perkuliahan saja. Data, laporan magang, maupun nilai adalah bonus dari magang ini, tapi yang terpenting selain menambah wawasan dan minat akan dunia konstruksi juga mampu sebagai tempat belajar tentang sosial dan kemasyarakatan.

Minat akan dunia konstruksi sangat saya perlukan, apalagi status saya adalah mahasiswa yang merasa salah jurusan disini. Mulai dari mencoba menyukai perkuliahan gambar bangunan sampai struktur sudah saya coba, tapi hasilnya masih nihil. Dan saat ini sudah melakukan magang secara langsung, lalu apakah juga gagal? menurutku tidak. Bekerja di dunia konstruksi memanglah tak seindah yang saya bayangkan, lelang tender, menang lalu tinggal proses pengerjaan dan kelar. Namun ternyata tidak se-simpel itu. Butuh pengalaman, modal yang tak sedikit dan tentunya orang dalam. Kenapa orang dalam begitu pentingnya dalam dunia kerja? karena orang dalamlah yang tau semuanya, untuk menang tender sangat diperlukan orang dalam tinggal nanti bagi hasilnya saja setelah menang tender.

Sosial dan Kemasyarakatan tidak bisa terlepas dari dunia pekerjaan. Setiap orang membutuhkan bantuan dari orang lain dan tentunya juga saling berkomunikasi dengan yang lainnya. Disini saya belajar kalau proyek konstruksi ternyata sangat bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Di proyek ini ternyata memakai pekerja harian lepas dari warga yang tinggal disekitar proyek. Walaupun mereka bukan kepala tukang ataupun tukang spesialis, tapi mereka tetap bersyukur karena bisa mendapatkan pekerjaan. Antar pekerja yang sangat akrab walaupun mereka baru kenal hingga gak sungkan untuk saling ejek sambil bercanda. Dan mereka juga gak pelit soal ilmu, mereka juga sering mengajari kami tentang apa yang mereka pahami, serta gak sungkan untuk menasehati kami.

Menjadi Mahasiswa Magang


Yang paling menyenangkan dari status Mahasiswa Magang yakni kami lebih di spesialkan daripada pekerja yang lainnya, spesial dalam porsi tugasya ya. hehe.. gak hanya itu saja sih, kami juga hanya lihat - lihat saja selama magang, memantau sambil sesekali membantu agar bisa dekat dengan pekerja yang lainnya juga.

Sesuai target yang saya harapkan. Satu semester full untuk magang sampai dengan laporan hasil magang selesai dibuat. Itu pun masih sambil saya males - malesan mengerjaka laporan karena mengurusi organisasi di kampus. Tapi yang penting menjelang keberangkatan KKN laporan bisa selesai dan semua berkas kelar di urus di akhir semester. Itu semua soal merencanakan untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Sudah sesuai rencana di semester ini lulus mata kuliah magang, walaupun dengan hasil yang sekadarnya.

Proses selama magang juga berhasil memantabkan saya niat untuk terjun di dunia konstruksi, walaupun masih banyak yang harus saya siapkan kedepannya. Tapi gambaran soal bekerja di konstruksi sudah ada, tinggal menyusun rencana saja kedepannya.

Ucapan Terima Kasih Kepada :

Muhammad Noer Alifi


Partner selama Magang kali ini. Alhamdulliah kawan tuntutan kita kali ini kelar 1, walaupun prosesnya lama semoga kamu juga mendapatkan manfaat yang lebih daripada saya ya. Dia adalah kawan yang sering gak masuk magang karena KKN. Dia KKN terlebih dahulu daripada saya yang harus KKN di semester berikutnya, alasanku ya karena organisasi di kampus sih. hehe.. Tapi tak apa, ada hikmah juga kamu KKN duluan, karena di akhir semester kamu juga yang kerepotan mengurusi berkas dan cetak laporan saya karena saya tinggal KKN gantian. wkwk..

Dia yang pernah tak ajak main ke Paralayang Segoro Gunung karena penat mikirin magang dan KKN. Dia juga yang pernah tak ajak naik ke Puncak Lawu dalam waktu satu malam saja, trus sampai rumah langsung tepar seharian. wkwk..

Pak Nendro Saputro, S.H., S.T.

Beliau adalah direktur ditempat kami magang, PT. Ramelan Kurnia Sejati. Sarjana Hukum yang lanjut ke Sarjana Teknik karena tuntutan juga. Yaps.. tuntutan dari orang tua untuk melanjutkan perusahaan ini. hehe.. Beliau adalah  anak Rock, hobinya liburan yang menginspirasi saya untuk selalu liburan tiap saat. Mungkin Catatan Pena Perjalanan juga terinspirasi dari beliau. hehe.. Pak Direktur yang yang selalu turun langsung mengecek lokasi proyek, yang tegas dan disiplin walaupun sederhana orangnya.

Dr. Roemintoyo, S.T., M.Pd.


Dosen pembimbing selama magang ini. Pembimbing yang baik hati, jarang konsul tapi gak pernah ditanyai soal progres selama magang serta 3 kali konsul laporan langsung ACC. hehe.. Makasih banyak pak, sering - sering saja kayak gitu, mungkin kalau pas bimbing skripsi ya kayak gitu juga boleh kog wkwk.. 

Teman - teman PTB yang telah membantu kami juga


Terima Kasih telah datang ke Seminar Hasil Magang kami ya, walaupun saya jarang hadir ke seminar kalian karena kesibukan saya. Maaf dan Terima Kasih

Dipublikasikan di Instagram tanggal 19 Januari 2020